21. Mawar Baru

Renaisans dan Reformasi

Roma yang baru? Tentu saja, tidak sepenuhnya baru, bukan Roma “kota abadi”, di mana sisa-sisa era demi era dari sejarahnya yang panjang dapat dilihat oleh para pengunjung biasa bahkan hingga hari ini. Namun yang pasti, sebuah era baru telah dimulai sejak [Paus] Paulus III naik tahta pada tahun 1534, dan sekarang, setelah Konsili Trente, kepausan yang baru mulai mengambil bentuk yang lebih jelas, yang berdampak pada budaya kota. Era ini menandai awal pembentukan kepausan modern, di mana fungsi-fungsi baru, tanggung jawab baru, lembaga-lembaga baru namun berkarakter, dan bahkan cita-cita baru muncul dengan menonjol dan kuat.

15. Tiga Paus Sekaligus : Skisma Besar di Barat

Perkembangan, Kemunduran, Kekacauan

Robert dari Jenewa (Robert of Geneva), yang diangkat menjadi kardinal oleh Gregorius XI dan pemimpin kekuatan militer yang memungkinkan Gregorius kembali ke Roma, hadir pada konklaf yang memilih Urbanus (Urbanus VI). Dia adalah orang pertama yang memberikan penghormatan kepadanya, namun juga merupakan salah satu orang pertama yang memberikan reaksi menentangnya. Ia memainkan peran utama dalam drama yang berujung pada pemilihannya sendiri dengan suara bulat pada bulan September (tiga kardinal Italia abstain namun setuju). Paus yang baru bukanlah orang pertama atau pun orang gereja terakhir yang menjadi tentara terampil dan politisi ulung. Namun, ia dipilih sebagai paus, kemungkinan besar karena ia memiliki hubungan keluarga dengan keluarga kekaisaran Jerman dan keluarga kerajaan Prancis, dan diperkirakan bahwa dengan hubungan ini dan hubungan politiknya yang lain, ia dapat menggalang dukungan untuk penggulingan Urbanus dan pemilihan dirinya sendiri. Ternyata, dia hanya berhasil sebagian saja. Sementara itu, ia mencoba menggunakan kekuatan militer untuk menempatkan dirinya di Roma dan Italia tengah tetapi berhasil dipukul mundur. Pada tanggal 22 Mei 1379, Klemens (Antipaus Klemens VII), ditemani oleh para kardinal, mengucapkan selamat tinggal ke Italia untuk selamanya dan mendirikan bagi dirinya serta kurianya di Avignon.

14. Avignon : Pembuangan Babel

Perkembangan, Kemunduran, Kekacauan

Tujuh paus memerintah antara tahun 1305 dan 1378. Semuanya orang Prancis. Dari 134 kardinal yang mereka angkat selama periode ini, 112 adalah orang Prancis. Selama tujuh puluh dua tahun itu mereka tidak tinggal di Roma atau bahkan di Italia, melainkan di Avignon, daerah kantong kepausan di tenggara Prancis. Avignon (baca juga DI SINI) terletak di tepi kiri Rhône sekitar lima puluh tiga mil barat laut Marseille. Orang-orang sezaman menyebut fenomena ini sebagai Pembuangan Babel Kepausan (Babylonian Captivity of the papacy) dan melihatnya tidak sesuai dengan tanggung jawab paus sebagai uskup Roma. Singgungannya tentu saja pada deportasi orang Yahudi ke Babel dari Kerajaan Yehuda kuno oleh Nebukadnezar II (baca juga DI SINI, DI SINI, dan DI SINI).

13. Bonifasius VIII : Klaim-klaim Besar, Penghinaan Besar

Perkembangan, Kemunduran, Kekacauan

Pada akhir abad yang dibuka secara menguntungkan dengan Innosensius III (Innocent III), kepausan kelak memasuki dua periode yang sangat sulit dan penuh skandal, yang disebut Pembuangan Babilonia (Babylonian Captivity), yang terpisah ke dalam Skisma Besar Barat (the Great Western Schism). Ruang depan untuk periode-periode itu adalah kepausan berturut-turut dari Selestinus V (Celestine V) dan Bonifasius VIII (Boniface VIII). Dalam Divine Comedy-nya Dante (Divine Comedy), yang sezaman dengan para paus, menempatkan keduanya di neraka.

9. Menyelamatkan Kepausan dari Dirinya Sendiri

Membawa Keteraturan dari Kekacauan

Hampir di tahun yang sama Rollo menjadi adipati (duke) Normandia dan para pengikutnya menjadi Kristen, William yang Saleh (William I / William the Pious), adipati Aquitaine (duke of Aquitaine), mendirikan biara Cluny (Cluny Abbey) di Burgundia, Prancis tengah-timur dekat Mâcon. Biara dan jaringan biara dalam tradisinya yang akhirnya tersebar luas di Eropa Barat merupakan mesin yang sangat kuat dalam kebangkitan agama yang berdampak positif pada lapisan masyarakat yang lebih tinggi. Meskipun Cluny penting, itu hanya satu dari ledakan baru semangat monastik yang akan berlangsung selama dua abad. Fenomena ini sekarang dimungkinkan karena kondisi politik baru yang stabil yang mulai terjadi pada pertengahan abad ini setelah penahanan orang-orang Saracen, Hun, dan Norsemen.

6. Yunani, Lombardia, Franka

Membawa Keteraturan dari Kekacauan

Dalam benak Anda, bayangkan tiga adegan. Yang pertama terjadi di Roma sekitar lima puluh tahun setelah kematian Gregorius. Bayangkan sendiri seorang paus, sakit parah. Dia berada di katedral St. Yohanes Lateran, di mana dia berlindung sebagai tempat kudus untuk menyelamatkan diri dari para agen kaisar. Para agen menista tempat kudus itu, menangkap paus, menanggalkan jubah kepausannya, dan menyelundupkannya ke kapal menuju Konstantinopel. Begitu sampai di Konstantinopel, paus Martin I (paus Martinus I), diadili atas tuduhan pengkhianatan yang dibuat-buat. Dia dinyatakan bersalah, diseret dengan rantai di jalan-jalan, dicambuk di depan umum, dan dijatuhi hukuman mati, yang diubah menjadi penjara seumur hidup. Paus meninggal enam bulan kemudian karena kedinginan, kelaparan, dan perlakuan kasar.

48. Ortodoksi Timur

Kelompok-kelompok Non-Katolik
  • Apa yang menyebabkan perpecahan antara Dunia Kristen Timur dan Barat?
  • Kapan perpecahan antara Timur dan Barat terjadi?
  • Mengapa gereja Ortodoks Timur terpecah menjadi banyak gereja yang berbeda?
  • Apakah perselisihan Filioque menjadi penyebab utama perpecahan?
  • Apa yang diyakini gereja-gereja Ortodoks tentang peran paus dalam Gereja?