31. Dosa Berat

moralitas

Katekismus Gereja Katolik menyatakan:

Dosa-dosa harus dinilai menurut beratnya. Pembedaan antara dosa berat dan dosa ringan yang sudah dapat ditemukan dalam Kitab Suci (bdk. 1 Yoh 6:16-17), diterima oleh tradisi Gereja. Pengalaman manusia menegaskannya.

Dosa berat merusakkan kasih di dalam hati manusia oleh satu pelanggaran berat melawan hukum Allah. Di dalamnya manusia memalingkan diri dari Allah, tujuan akhir dan kebahagiaannya dan menggantikannya dengan sesuatu yang lebih rendah. Dosa ringan membiarkan kasih tetap ada, walaupun ia telah melanggarnya dan melukainya (KGK 1854–1855).

5.4. Sang Gembala

Kepausan

Injil Matius menggambarkan janji bahwa Petrus akan menjadi fondasi Gereja dan menerima otoritas Kristus untuk mengawasinya. Epilog Injil Yohanes (21:1-19) mengungkapkan pemenuhan janji itu melalui penugasan Yesus kepada Petrus untuk menjadi gembala kawanan-Nya. Adegan dimulai dengan Yesus menampakkan diri kepada para murid yang sedang memancing dan gagal menangkap apa pun. Yesus, yang tidak dikenal oleh para murid, memanggil mereka dan mendorong mereka untuk menebarkan jala mereka sekali lagi. Mereka menangkap ikan dalam jumlah besar (153 tepatnya), di mana mereka mengenali Yesus, yang mendorong Petrus untuk melompat ke laut dan segera bersatu kembali dengan gurunya. Kemudian, setelah sarapan, Yohanes menggambarkan Petrus dan Yesus terlibat dalam sebuah percakapan di mana Yesus menyuruh Petrus “memberi makan domba-domba-Ku” (feed my lambs), “gembalakanlah domba-domba-Ku” (tend my sheep), dan “memberi makan domba-domba-Ku” (feed my sheep) (ay. 15-17). Oleh karena itu, Petrus ditugaskan untuk memberikan perawatan rohani (spiritual care; “memberi makan domba-domba-Ku”) dan kepemimpinan (tend my sheep; “menggembalakan domba-domba-Ku”) kepada Gereja Kristus.

BAB V : St. PERPETUA

Tujuh Belas Pejuang Kudus

Sang Gladiator Rohani (meninggal sekitar thn 203)

Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Efesus 6:11–12