50. Maria, Bunda Allah

Maria dan Para Kudus

Secara berkala dalam sejarah, penggambaran Maria sebagai Bunda Allah telah menjadi kontroversi, tetapi gelar itu cukup beralasan.

49. Maria, Penuh Rahmat

Maria dan Para Kudus

Para Bapa Gereja mengajarkan bahwa Maria menerima sejumlah berkat khusus untuk menjadikannya ibu yang lebih pantas bagi Kristus. Ini termasuk perannya sebagai Hawa Baru (sesuai dengan peran Kristus sebagai Adam Baru), Dikandung Tanpa Noda, keibuan rohaninya bagi semua orang Kristen, dan Diangkat ke surga. Karunia-karunia ini diberikan kepadanya oleh kasih rahmat Tuhan. Dia memang tidak mendapatkannya (earn), namun demikian dia memilikinya (possess).

7. Maria Sebagai Bunda Allah Dan Keperawanannya Yang Abadi

Mengapa Itu Ada Dalam Tradisi?

Dua Tradisi Katolik tentang keperawanan abadi Maria dan bahwa dia adalah Bunda Allah (Yun. Theotokos = “God-bearer” (yang mengandung / melahirkan Allah)) diperdebatkan dengan hangat oleh banyak orang non-Katolik.