3.6. Bapa-bapa Gereja Pasca-Nicea (325 M—600 M)

Kanon Perjanjian Lama

Menurut Roger Beckwith, yang menulis sebuah pembahasan akademis tentang kanon Perjanjian Lama, ketika para Bapa Gereja mengutip kitab-kitab deuterokanonika, banyak “tidak memberikan indikasi apapun bahwa kitab itu dianggap sebagai Kitab Suci”.1 Tetapi ilmu pengetahuan modern telah menunjukkan Beckwith salah dalam pendekatannya. David A. deSilva, yang pada akhirnya menyangkal inspirasi dari kitab-kitab deuterokanonika, mengakui: